Modul Belajar Mesin Sederhana Untuk Kelas 3-4
Event For : Everybody
Mesin Sederhana Mesin sederhana adalah alat dengan sedikit atau tanpa bagian yang bergerak yang mempermudah pekerjaan. Siswa diperkenalkan pada enam jenis mesin sederhana—baji, roda dan gandar, tuas, bidang miring, sekrup, dan katrol—dalam konteks pembangunan piramida. Hal ini memberikan wawasan tingkat tinggi tentang alat yang telah digunakan sejak zaman kuno dan masih digunakan hingga saat ini. Dalam dua kegiatan praktik, siswa memulai desain piramida mereka sendiri dengan melakukan perhitungan material, serta mengevaluasi dan memilih lokasi pembangunan. Enam mesin sederhana ini akan diperiksa lebih mendalam pada pelajaran-pelajaran selanjutnya dalam unit ini. Kurikulum teknik ini selaras dengan Next Generation Science Standards (NGSS). Katrol adalah contoh dari mesin sederhana. Hubungan dengan Teknik (Engineering Connection) Mengapa insinyur peduli dengan mesin sederhana? Bagaimana alat-alat tersebut membantu insinyur meningkatkan masyarakat? Mesin sederhana penting dan umum di dunia kita saat ini dalam bentuk alat sehari-hari (linggis, gerobak dorong, tanjakan jalan raya, dll.) yang digunakan oleh individu, terutama insinyur, setiap hari. Prinsip fisik dan keuntungan mekanis yang sama dari mesin sederhana yang digunakan oleh insinyur kuno untuk membangun piramida juga digunakan oleh insinyur saat ini untuk membangun struktur modern seperti rumah, jembatan, dan gedung pencakar langit. Mesin sederhana memberikan insinyur alat tambahan untuk memecahkan tantangan sehari-hari. Tujuan Pembelajaran Setelah pelajaran ini, siswa diharapkan mampu: Memahami apa itu mesin sederhana dan bagaimana mesin itu dapat membantu seorang insinyur membangun sesuatu. Mengidentifikasi enam jenis mesin sederhana. Memahami bagaimana prinsip fisik yang sama yang digunakan oleh insinyur saat ini untuk membangun gedung pencakar langit juga diterapkan pada zaman kuno oleh insinyur untuk membangun piramida. Menghasilkan dan membandingkan berbagai kemungkinan solusi untuk membuat mesin tuas sederhana berdasarkan seberapa baik masing-masing memenuhi batasan tantangan. Standar Pendidikan NGSS: Next Generation Science Standards - Ilmu Pengetahuan International Technology and Engineering Educators Association - Teknologi Sarankan penyelarasan yang tidak tercantum di atas Lembar Kerja dan Lampiran Presentasi Pengantar Mesin Sederhana (pptx) Lembar Referensi Mesin Sederhana (docx) Lembar Kerja Mesin Sederhana (docx) Kunci Jawaban Lembar Kerja Mesin Sederhana (docx) Kegiatan Ekstensi: Lembar Kerja Berburu Mesin Sederhana! (docx) Kunci Jawaban Kegiatan Ekstensi: Lembar Kerja Berburu Mesin Sederhana! (docx) Pengantar/Motivasi Bagaimana orang Mesir membangun Piramida Besar ribuan tahun yang lalu (~2.500 SM)? Mungkinkah Anda membangun piramida menggunakan balok batu seberat 9.000 kilogram (~10 ton atau 20.000 lb) dengan tangan kosong? Itu seperti mencoba memindahkan gajah besar dengan tangan kosong! Berapa banyak orang yang dibutuhkan untuk memindahkan balok sebesar itu? Bahkan dengan alat modern saat ini, seperti dongkrak, derek, truk, dan buldoser, membangun piramida masih merupakan tantangan. Namun, tanpa alat-alat modern ini, bagaimana para pekerja Mesir memotong, membentuk, mengangkut, dan menempatkan batu-batu yang sangat besar? Salah satu kunci untuk menyelesaikan tugas yang luar biasa dan sulit ini adalah dengan menggunakan mesin sederhana. Mesin sederhana adalah alat dengan sedikit atau tanpa bagian yang bergerak yang mempermudah pekerjaan. Banyak alat kompleks saat ini sebenarnya hanyalah bentuk yang lebih rumit dari enam mesin sederhana. Dengan menggunakan mesin sederhana, orang biasa dapat membelah batu besar, mengangkat batu besar, dan memindahkan balok dalam jarak yang jauh. Namun, membangun piramida membutuhkan lebih dari sekadar mesin sederhana. Itu juga membutuhkan perencanaan yang luar biasa dan desain yang hebat. Merencanakan, mendesain, bekerja sebagai tim, dan menggunakan alat untuk menciptakan sesuatu, atau menyelesaikan pekerjaan, adalah inti dari rekayasa (engineering). Insinyur menggunakan pengetahuan, kreativitas, dan keterampilan memecahkan masalah mereka untuk mencapai beberapa prestasi luar biasa guna memecahkan tantangan dunia nyata. Orang-orang memanggil insinyur untuk menggunakan pemahaman mereka tentang cara kerja sesuatu untuk melakukan pekerjaan yang tampaknya mustahil dan membuat kegiatan sehari-hari lebih mudah. Sungguh mengejutkan betapa seringnya insinyur beralih ke mesin sederhana untuk memecahkan masalah-masalah ini. Setelah kita memahami mesin sederhana, Anda akan mengenalinya dalam banyak kegiatan umum dan barang sehari-hari. (Bagikan Lembar Referensi Mesin Sederhana.) Ini adalah enam mesin sederhana: baji, roda dan gandar, tuas, bidang miring, sekrup, dan katrol. Sekarang setelah Anda melihat gambarnya, apakah Anda mengenali beberapa mesin sederhana ini? Bisakah Anda melihat salah satu mesin sederhana ini di sekitar kelas? Bagaimana cara kerjanya? Nah, istilah kosakata penting saat belajar tentang mesin sederhana adalah fenomena keuntungan mekanis. Keuntungan mekanis dari mesin sederhana berarti kita dapat menggunakan gaya yang lebih kecil untuk memindahkan suatu objek, tetapi kita harus memindahkannya dalam jarak yang lebih jauh. Contoh yang bagus adalah mendorong objek berat ke atas tanjakan. Mungkin lebih mudah untuk mendorong objek ke atas tanjakan daripada hanya mengangkatnya ke ketinggian yang tepat, tetapi dibutuhkan jarak yang lebih jauh. Tanjakan adalah contoh mesin sederhana yang disebut bidang miring. Kita akan belajar lebih banyak tentang masing-masing dari enam mesin sederhana ini yang merupakan solusi sederhana untuk membantu insinyur, dan semua manusia, melakukan pekerjaan berat. Terkadang sulit untuk mengenali mesin sederhana dalam hidup kita karena terlihat berbeda dari contoh yang kita lihat di sekolah. Untuk membuat pembelajaran kita tentang mesin sederhana lebih mudah, mari kita bayangkan bahwa kita hidup di Mesir kuno dan pemimpin negara telah mempekerjakan kita sebagai insinyur untuk membangun piramida. Siswa dapat bertindak sebagai insinyur dengan kegiatan yang menyenangkan dan praktis: Stack It Up! dan Choosing a Pyramid Site untuk merancang dan merencanakan pembangunan piramida baru. Ketersediaan listrik dan mesin berteknologi maju saat ini membuat kita sulit untuk melihat apa yang dicapai oleh mesin sederhana. Tetapi dalam konteks Mesir kuno, mesin sederhana yang akan kita pelajari adalah alat-alat yang jauh lebih mendasar pada masanya. Setelah kita mengembangkan pemahaman tentang mesin sederhana, kita akan mengalihkan konteks kita ke pembangunan gedung pencakar langit di masa sekarang, sehingga kita dapat membandingkan dan mengkontraskan bagaimana mesin sederhana digunakan selama berabad-abad dan masih digunakan hingga saat ini. Latar Belakang Pelajaran dan Konsep untuk Guru Gunakan presentasi PowerPoint Pengantar Mesin Sederhana dan Lembar Referensi Mesin Sederhana yang terlampir sebagai alat bantu kelas yang berguna. (Tampilkan presentasi PowerPoint, atau cetak slide untuk digunakan dengan proyektor overhead. Presentasi ini dianimasikan untuk mempromosikan gaya berbasis inkuiri; setiap klik akan mengungkapkan poin baru tentang setiap mesin; minta siswa menyarankan karakteristik dan contoh sebelum Anda mengungkapkannya.) Mesin sederhana ada di mana-mana; kita menggunakannya setiap hari untuk melakukan tugas-tugas sederhana. Mesin sederhana juga telah digunakan sejak awal keberadaan manusia. Meskipun mesin sederhana memiliki banyak bentuk, mesin tersebut hadir dalam enam jenis dasar: Baji: Alat yang memaksa benda terpisah. Roda dan gandar: Digunakan untuk mengurangi gesekan. Tuas: Bergerak di sekitar titik pivot untuk menambah atau mengurangi keuntungan mekanis. Bidang miring: Mengangkat benda dengan bergerak ke atas lereng. Sekrup: Alat yang dapat mengangkat atau menahan benda bersama-sama. Katrol: Mengubah arah gaya. Mesin Sederhana Kita menggunakan mesin sederhana karena mesin tersebut mempermudah pekerjaan. Definisi ilmiah dari pekerjaan adalah jumlah gaya yang diterapkan pada suatu objek dikalikan dengan jarak objek tersebut dipindahkan. Jadi, pekerjaan terdiri dari gaya dan jarak. Setiap pekerjaan membutuhkan jumlah pekerjaan tertentu untuk menyelesaikannya, dan jumlah ini tidak berubah. Oleh karena itu, gaya dikalikan jarak selalu sama dengan jumlah pekerjaan yang sama. Ini berarti jika Anda memindahkan sesuatu dalam jarak yang lebih kecil, Anda perlu mengerahkan gaya yang lebih besar. Di sisi lain, jika Anda ingin mengerahkan gaya yang lebih kecil, Anda harus memindahkannya dalam jarak yang lebih besar. Ini adalah pertukaran gaya dan jarak, atau keuntungan mekanis, yang umum untuk semua mesin sederhana. Dengan keuntungan mekanis, semakin lama suatu pekerjaan, semakin sedikit gaya yang Anda butuhkan untuk digunakan sepanjang pekerjaan itu. Sebagian besar waktu, kita merasa bahwa suatu tugas itu sulit karena kita harus menggunakan banyak gaya. Oleh karena itu, menggunakan pertukaran antara jarak dan gaya dapat membuat tugas kita jauh lebih mudah untuk diselesaikan. Baji Baji adalah mesin sederhana yang memaksa objek atau zat terpisah dengan menerapkan gaya ke area permukaan yang besar pada baji, dengan gaya yang diperbesar ke area yang lebih kecil pada baji untuk melakukan pekerjaan yang sebenarnya. Paku adalah baji umum dengan area kepala paku yang lebar tempat gaya diterapkan, dan area titik yang kecil tempat gaya terkonsentrasi diberikan. Gaya diperbesar pada titiknya, memungkinkan paku menembus kayu. Saat paku menancap ke dalam kayu, bentuk baji di ujung paku bergerak maju, dan memaksa kayu terpisah. Contoh sehari-hari dari baji termasuk kapak, paku, pengganjal pintu, pahat, gergaji, palu godam, ritsleting, buldoser, bajak salju, bajak kuda, sayap pesawat terbang, pisau, garpu, dan haluan perahu atau kapal. Roda dan Gandar Roda dan gandar adalah mesin sederhana yang mengurangi gesekan yang terlibat dalam memindahkan objek, membuat objek lebih mudah diangkut. Saat sebuah objek didorong, gaya gesekan harus diatasi untuk mulai bergerak. Setelah objek bergerak, gaya gesekan menentang gaya yang diberikan pada objek. Roda dan gandar membuat ini lebih mudah dengan mengurangi gesekan yang terlibat dalam memindahkan objek. Roda berputar di sekitar gandar (pada dasarnya batang yang melewati roda, membiarkan roda berputar), bergulir di atas permukaan dan meminimalkan gesekan. Bayangkan mencoba mendorong balok batu 9.000 kilogram (~10 ton). Bukankah lebih mudah untuk menggulirkannya menggunakan balok kayu yang ditempatkan di bawah batu? Contoh sehari-hari dari roda dan gandar termasuk mobil, sepeda, kursi kantor, gerobak, troli belanja, hand truck, dan sepatu roda. Tuas Mesin sederhana tuas terdiri dari beban, titik tumpu, dan usaha (atau gaya). Beban adalah objek yang dipindahkan atau diangkat. Titik tumpu adalah titik pivot, dan usaha adalah gaya yang diperlukan untuk mengangkat atau memindahkan beban. Dengan mengerahkan gaya pada salah satu ujung tuas (gaya yang diterapkan), gaya di ujung tuas lainnya tercipta. Gaya yang diterapkan dapat ditingkatkan atau dikurangi, tergantung pada jarak dari titik tumpu (titik atau penyangga tempat tuas berputar) ke beban, dan dari titik tumpu ke usaha. Contoh sehari-hari dari tuas termasuk jungkat-jungkit, lengan derek, linggis, palu (menggunakan ujung cakar), pancing, dan pembuka botol. Pikirkan tentang cara Anda menggunakan linggis. Dengan menekan ujung linggis yang panjang ke bawah, gaya tercipta di ujung beban pada jarak yang lebih kecil, sekali lagi, menunjukkan pertukaran antara gaya dan jarak. Bidang Miring Bidang miring membuatnya lebih mudah untuk mengangkat sesuatu. Pikirkan tentang tanjakan. Insinyur menggunakan tanjakan untuk memindahkan objek ke ketinggian yang lebih tinggi dengan mudah. Ada dua cara untuk mengangkat objek: dengan mengangkatnya lurus ke atas, atau dengan mendorongnya secara diagonal ke atas. Mengangkat objek lurus ke atas memindahkannya dalam jarak terpendek, tetapi Anda harus mengerahkan gaya yang lebih besar. Di sisi lain, menggunakan bidang miring membutuhkan gaya yang lebih kecil, tetapi Anda harus mengerahkan gaya itu dalam jarak yang lebih jauh. Contoh sehari-hari dari bidang miring termasuk tanjakan jalan raya, tanjakan trotoar, tangga, sabuk konveyor miring, dan jalan berliku. Sekrup Sekrup pada dasarnya adalah bidang miring yang dililitkan di sekitar poros. Sekrup memiliki dua fungsi utama: menahan benda bersama-sama, atau mengangkat benda. Sekrup bagus untuk menahan benda bersama-sama karena ulir di sekitar porosnya. Ulirnya mencengkeram material di sekitarnya seperti gigi, menghasilkan pegangan yang aman ; satu-satunya cara untuk melepaskan sekrup adalah dengan memutarnya. Dongkrak mobil adalah contoh sekrup yang digunakan untuk mengangkat sesuatu. Contoh sehari-hari dari sekrup termasuk sekrup, baut, klem, tutup toples, dongkrak mobil, kursi putar, dan tangga spiral. Katrol Katrol adalah mesin sederhana yang digunakan untuk mengubah arah gaya. Pikirkan tentang menaikkan bendera atau mengangkat batu berat. Untuk mengangkat batu ke tempatnya di piramida, seseorang harus mengerahkan gaya yang menariknya ke atas. Dengan menggunakan katrol yang terbuat dari roda beralur dan tali, seseorang dapat menarik tali ke bawah, memanfaatkan gaya gravitasi, untuk mengangkat batu ke atas. Bahkan lebih berharga, sistem beberapa katrol dapat digunakan bersama untuk mengurangi gaya yang dibutuhkan untuk mengangkat objek. Contoh sehari-hari dari katrol yang digunakan termasuk tiang bendera, elevator, layar, jaring ikan, jemuran, derek, kerai jendela dan kerai, dan peralatan panjat tebing. Mesin Kompleks Mesin kompleks adalah alat yang menggabungkan dua atau lebih mesin sederhana. Misalnya, gerobak dorong menggabungkan penggunaan roda dan gandar dengan tuas. Dengan menggunakan enam mesin sederhana dasar, semua jenis mesin kompleks dapat dibuat. Ada banyak mesin sederhana dan kompleks di rumah dan kelas Anda. Beberapa contoh mesin kompleks yang mungkin Anda temukan adalah pembuka kaleng (baji dan tuas), mesin olahraga/derek/truk derek (tuas dan katrol), sekop (tuas dan baji), dongkrak mobil (tuas dan sekrup), gerobak dorong (roda dan gandar dan tuas) dan sepeda (roda dan gandar dan katrol). Kegiatan Terkait Stack It Up! - Siswa menganalisis dan mulai mendesain piramida. Mereka melakukan perhitungan untuk menentukan luas dasar piramida mereka, volume balok batu, jumlah balok yang dibutuhkan untuk dasar piramida mereka, dan membuat gambar berskala piramida di atas kertas grafik. Choosing a Pyramid Site - Bekerja dalam tim proyek teknik, siswa memilih lokasi untuk pembangunan piramida. Mereka mendasarkan keputusan mereka pada fitur lokasi seperti yang disediakan oleh laporan surveyor; jarak dari tambang, sungai, dan istana; dan faktor-faktor lain yang mereka anggap penting untuk proyek tersebut. Penutup Pelajaran Hari ini, kita telah membahas enam mesin sederhana. Siapa yang bisa menyebutkannya untuk saya? (Jawaban: Baji, roda dan gandar, tuas, bidang miring, sekrup, dan katrol.) Bagaimana mesin sederhana mempermudah pekerjaan? (Jawaban: Keuntungan mekanis memungkinkan kita untuk menggunakan gaya yang lebih kecil untuk memindahkan suatu objek, tetapi kita harus memindahkannya dalam jarak yang lebih jauh.) Mengapa insinyur menggunakan mesin sederhana? (Kemungkinan jawaban: Insinyur secara kreatif menggunakan pengetahuan mereka tentang sains dan matematika untuk membuat hidup kita lebih baik, seringkali menggunakan mesin sederhana. Mereka menemukan alat yang membuat pekerjaan lebih mudah. Mereka menyelesaikan tugas-tugas besar yang tidak dapat dilakukan tanpa keuntungan mekanis dari mesin sederhana. Mereka merancang struktur dan alat untuk menggunakan sumber daya lingkungan kita dengan lebih baik dan lebih efisien.) Nanti malam, di rumah, pikirkan contoh-contoh sehari-hari dari enam mesin sederhana. Lihat berapa banyak yang dapat Anda temukan di sekitar rumah Anda! Lengkapi KWL Assessment Chart (lihat bagian Penilaian). Ukur pemahaman siswa tentang pelajaran dengan memberikan Lembar Kerja Mesin Sederhana sebagai kuis yang dibawa pulang. Sebagai ekstensi, gunakan Lembar Kerja Berburu Mesin Sederhana! yang terlampir untuk melakukan perburuan mesin sederhana di mana siswa menemukan contoh mesin sederhana yang digunakan di kelas dan di rumah. Pada pelajaran lain di unit ini, siswa akan mempelajari setiap mesin sederhana secara lebih rinci dan melihat bagaimana masing-masing dapat digunakan sebagai alat untuk membangun piramida atau bangunan modern. Kosakata/Definisi desain: (kata kerja) Merencanakan dalam bentuk sistematis, seringkali grafis. Menciptakan untuk tujuan atau efek tertentu. (kata benda) Rencana yang dipikirkan dengan matang. rekayasa (engineering): Menerapkan prinsip-prinsip ilmiah dan matematika untuk tujuan praktis seperti desain, pembuatan, dan pengoperasian struktur, mesin, proses, dan sistem yang efisien dan ekonomis. gaya: Dorongan atau tarikan pada suatu objek. bidang miring: Mesin sederhana yang mengangkat objek ke ketinggian yang lebih besar. Biasanya permukaan miring lurus tanpa bagian yang bergerak, seperti tanjakan, jalan yang miring, atau tangga. tuas: Mesin sederhana yang menambah atau mengurangi gaya untuk mengangkat sesuatu. Biasanya batang yang berputar pada titik tetap (titik tumpu) tempat gaya diterapkan untuk melakukan pekerjaan. keuntungan mekanis: Keuntungan yang diperoleh dengan menggunakan mesin sederhana untuk menyelesaikan pekerjaan dengan lebih sedikit usaha. Membuat tugas lebih mudah (yang berarti membutuhkan lebih sedikit gaya), tetapi mungkin membutuhkan lebih banyak waktu atau ruang untuk bekerja (jarak lebih jauh, tali, dll.). Misalnya, menerapkan gaya yang lebih kecil pada jarak yang lebih jauh untuk mencapai efek yang sama seperti menerapkan gaya besar pada jarak yang kecil. Rasio gaya keluaran yang diberikan oleh mesin terhadap gaya masukan yang diterapkan padanya. katrol: Mesin sederhana yang mengubah arah gaya, seringkali untuk mengangkat beban. Biasanya terdiri dari roda beralur di mana tali atau rantai yang ditarik berjalan. piramida: Struktur besar Mesir kuno dan Mesoamerika yang digunakan untuk ruang bawah tanah atau makam. Bentuk khasnya adalah alas persegi atau persegi panjang di tanah dengan sisi (muka) dalam bentuk empat segitiga yang bertemu di satu titik di bagian atas. Kuil-kuil Mesoamerika memiliki sisi-sisi berundak dan bagian atas yang datar dengan ruang-ruang di atasnya. sekrup: Mesin sederhana yang mengangkat atau menahan material bersama-sama. Seringkali batang silinder yang diukir dengan ulir spiral. mesin sederhana: Mesin dengan sedikit atau tanpa bagian yang bergerak yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan (memberikan keuntungan mekanis). Misalnya, baji, roda dan gandar, tuas, bidang miring, sekrup, atau katrol. spiral: Kurva yang berliku di sekitar titik pusat tetap (atau sumbu) pada jarak yang terus meningkat atau menurun dari titik itu. alat: Perangkat yang digunakan untuk melakukan pekerjaan. baji: Mesin sederhana yang memaksa material terpisah. Digunakan untuk membelah, mengencangkan, mengamankan, atau mengungkit. Alat ini tebal di salah satu ujung dan meruncing ke tepi yang tipis di ujung lainnya. roda dan gandar: Mesin sederhana yang mengurangi gesekan saat bergerak dengan cara bergulir. Roda adalah cakram yang dirancang untuk berputar di sekitar gandar yang melewati pusat roda. Gandar adalah silinder pendukung tempat roda atau satu set roda berputar. pekerjaan: Gaya pada suatu objek dikalikan dengan jarak yang ditempuhnya. W = F x d (gaya dikalikan jarak). Penilaian Penilaian Pra-Pelajaran KWL (Know / Want to Know / Learn) Chart: Buat bagan KWL di kelas untuk membantu mengatur pembelajaran tentang topik baru. Di selembar kertas besar atau di papan tulis kelas, gambarlah bagan dengan judul "Membangun dengan Mesin Sederhana". Gambar tiga kolom berjudul K, W, dan L, yang mewakili apa yang siswa ketahui tentang mesin sederhana, apa yang ingin mereka ketahui tentang mesin sederhana, dan apa yang telah mereka pelajari tentang mesin sederhana. Isi bagian K dan W selama pengantar pelajaran saat fakta dan pertanyaan muncul. Isi bagian L di akhir pelajaran. Penilaian Pasca-Pengantar Lembar Referensi: Bagikan Lembar Referensi Mesin Sederhana yang terlampir. Tinjau informasinya dan jawab pertanyaan apa pun. Sarankan siswa menyimpan lembar tersebut di meja, folder, atau jurnal mereka. Observasi: Tunjukkan kepada siswa contoh dari setiap mesin sederhana dan minta mereka membuat observasi dan mendiskusikan pola apa pun yang dapat digunakan untuk memprediksi gerakan di masa mendatang. Penilaian Ringkasan Pelajaran Diskusi Penutup: Lakukan diskusi kelas informal, tanyakan kepada siswa apa yang mereka pelajari dari kegiatan tersebut. Tanyakan kepada siswa: Siapa yang bisa menyebutkan berbagai jenis mesin sederhana? (Jawaban: Baji, roda dan gandar, tuas, bidang miring, sekrup, dan katrol.) Bagaimana mesin sederhana mempermudah pekerjaan? (Jawaban: Keuntungan mekanis memungkinkan kita menggunakan gaya yang lebih kecil untuk memindahkan objek, tetapi kita harus memindahkannya dalam jarak yang lebih jauh.) Mengapa insinyur menggunakan mesin sederhana? (Kemungkinan jawaban: Insinyur secara kreatif menggunakan pengetahuan mereka tentang sains dan matematika untuk membuat hidup kita lebih baik, seringkali menggunakan mesin sederhana. Mereka menemukan alat yang membuat pekerjaan lebih mudah. Mereka menyelesaikan tugas-tugas besar yang tidak dapat dilakukan tanpa keuntungan mekanis dari mesin sederhana. Mereka merancang struktur dan alat untuk menggunakan sumber daya lingkungan kita dengan lebih baik dan lebih efisien.) KWL Chart (Kesimpulan): Sebagai kelas, selesaikan kolom L dari Bagan KWL seperti yang dijelaskan di bagian Penilaian Pra-Pelajaran. Daftarkan semua hal yang mereka pelajari tentang mesin sederhana. Apakah semua pertanyaan W terjawab? Hal-hal baru apa yang mereka pelajari? Pekerjaan Rumah Kuis yang Dibawa Pulang: Ukur pemahaman siswa tentang pelajaran dengan memberikan Lembar Kerja Mesin Sederhana sebagai kuis yang dibawa pulang. Kegiatan Ekstensi Pelajaran Gunakan Lembar Kerja Berburu Mesin Sederhana! yang terlampir untuk melakukan perburuan yang menyenangkan. Minta siswa menemukan contoh semua mesin sederhana yang digunakan di kelas dan rumah mereka. Bawa contoh-contoh mesin sederhana sehari-hari dan tunjukkan cara kerjanya. Ilustrasikan kekuatan mesin sederhana dengan meminta siswa melakukan tugas tanpa menggunakan mesin sederhana, lalu dengan satu mesin. Untuk ilustrasi, buat demonstrasi tuas dengan memalu paku ke sepotong kayu. Minta siswa mencoba menarik paku keluar, pertama-tama hanya menggunakan tangan mereka. Bawa berbagai contoh mesin sederhana sehari-hari. Bagikan satu kepada setiap siswa dan minta mereka memikirkan jenis mesin sederhana apa itu. Selanjutnya, minta siswa menempatkan item-item tersebut ke dalam kategori berdasarkan mesin sederhana dan jelaskan mengapa mereka memilih untuk menempatkan item mereka di sana. Tanyakan kepada siswa seperti apa hidup tanpa item ini. Tekankan bahwa mesin sederhana membuat hidup kita lebih mudah. Lihat situs web Edheads untuk permainan interaktif tentang mesin sederhana: Kegiatan Desain Teknik yang Menyenangkan dengan Tuas: Berikan setiap pasangan siswa pengaduk cat, 3 gelas plastik kecil, sepotong lakban, dan balok kayu atau kumparan (atau apa pun yang serupa). Tantang siswa untuk merancang mesin tuas sederhana yang akan melempar bola pingpong (atau jenis bola kecil lainnya) setinggi mungkin. Dalam fase desain ulang, izinkan siswa untuk meminta bahan untuk ditambahkan ke desain mereka. Lakukan kompetisi kecil untuk melihat kelompok mana yang berhasil mengirim bola pingpong terbang tinggi. Diskusikan dengan kelas mengapa desain tertentu berhasil dibandingkan dengan variasi lain yang terlihat selama kompetisi.
http://edheads.org.
